Mengenai Saya

Foto saya
Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
Berbagi Itu Indah

Minggu, 27 Mei 2012

Indonesia vs Inter Milan



Inter Milan menundukkan Indonesia Selection 4-2 pada laga eksibisi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (26/5/2012).

Di awal pertandingan, Indonesia Selecition sebenarnya mencoba mengembangan permainannya. Usaha Indonesia cukup bagus, meski Inter menurunkan banyak pemain utamanya. Namun, berangsur Inter kemudian menguasai pertandingan.

Begitu mendapat kesempatan, tekanan Inter membuat Indonesia kesulitan. Pada menit ke-5, Coutinho mampu menjebol gawang Indonesia Selection. Gol diawali akselerasi Jonathan.

Bola kemudian diberikan kepada Douglas Maicon. Ia menendang bola ke gawang, tapi diblok pemain Indonesia. coutinho yang mendapat bola, langsung menendang ke gawang dan menaklukkan Markus Horizon.

Tak beberapa lama kemudian, Indonesia nyaris kebobolan. Sebuah serangan balik Inter diakhiri tendangan Samuele Longo. Bola sudah melewati Horizon dan tinggal beberapa centimeter masuk ke gawnag, tapi keburu dihalau Abdul Rahman.

Inter makin percaya diri. Namun, sebuah serangan Indonesia yang diawali Oktovianus Maniani berhasil mengirim bola ke depan gawang Inter. Ferdinand Sinaga yang dituju, gagal meraih bola yang dibuang Cambiasso. Namun, bola mengarah ke Patrich Wanggai yang dengan cepat menendangnya ke gawang Inter, menaklukkan kiper Palo Orlandoni dan gol, 1-1.

Pertarungan kemudian menjadi ketat. Kedua tim saling melakukan serangan. Namun, peluang Inter lebih banyak. Bahkan, pada menit ke-24 Samuele Longo tinggal berhadapan dengan Markus Horison saat menerima umpan silang Diego Milito. Namun, tendangannya kurang sempurna dan bola lepas, kemudian dikuasai Harry Saputra.

Empat menit kemudian, Angelo Palombo sukses mengarahkan bola tendangan bebas ke gawang Indonesia, tapi masih bisa diblok Horison. Namun, semenit kemudian kembali terjadi kemelut di gawang Indonesia. Beruntung, tendangan Walter Samuel justru mengenai tangan Coutinho.

Di 15 menit terakhir babak pertama, Inter terus menekan Indonesia. Namun, mereka hanya mampu mencetak peluang demi peluang, tanpa mampu menambah gol. Namun, di menit ke-42, Coutinho kembali membobol gawang Indonesia.

Gol ini diawali aksi Jonathan. Ia kemudian memberikan bola kepada Milito. Tanpa kontrol, Milito memberikan bola kepada Coutinho dan langsung menendangnya ke gawang dan gol, sekaligus membuat babak pertama berakhir 2-1 untuk Inter.

Di awal babak kedua, Indonesia mencuri peluang lebih dulu. Irfan Bachdim lolos dari kawalan saat memburu umpan terobosan. Dia kemudian memberikan umpan manis ke depan gawang, tapi Maniani gagal menyundul bola.

Sempat terjadi insiden pada menit ke-58, kala Diego Michiels berkontak tubuh dengan Ivan Cordoba. Cordoba tampak emosi dan mengayunkan tangan hingga hidung Michiels berdarah.

Begitu pertandingan dimulai, Inter langsung menyerang. Sebuah umpan terobosan Cambiasso mampu disontek Giampaolo Pazzini dan gol. Inter pun unggul 3-1.

Indonesia membuat banyak perubahan, termasuk memasukkan pemain gaek Kurniawan Dwi Yulianto. Patrich Wanggai juga ditarik untuk diganti Titus Bonai. Namun, Indonesia tetap lebih sering tertekan.

Bahkan, pada menit ke-74, Indonesia kembali kebobolan. Kali ini, Pazzini yang mencetak gol, setelah menerobos pertahanan Indonesia dan bekerja sama dengan Milito.

Pada menit ke-85, Titus Bonai melakukan aksi menawan. Dia melewati empat pemain Inter dan mampu membuka peluang. Namun, tendangannya masih melambung, meski ada ruang tembak cukup besar.

Di menit-menit akhir pertandingan, Indonesia mulai melancarkan beberapa serangan berbahaya. Pada masa injury time, terobosan Valentino membuat pertahanan Inter goyah. Ia kemudian memberikan umpan silang kepada Yoshua Pahabol. Dengan mudah, Pahabol memotong bola dan gol. Meski begitu, Indonesia akhirnya harus menerima kekalahan 2-4.

Susunan Pemain
Indonesia Selection:
12-Markus Horison (22-Syamsidar 77), 4-Diego Michiels, 14-Abdul Rahman, 17-Harry Saputra (18-Valentino 82), 21-Hengky Ardiles (15-M Bachtiar 72), 8-Ellie Aiboy (10-Kurniawan Dwi Julianto 53), 11-Bima Sakti (c), 13-Lucky Wahyu (7-Busari 42), 23-Oktovianus Maniani (6-Satrio Syam 78), 3-Ferdinand Sinaga (9-Irfan Bachdim 30), 5-Patrich Wanggai (25-Titus Bonai 56)

Cadangan: 22-Syamsidar, 1-M Ridwan, 6-Satrio Syam, 7-Busari, 9-Irfan Bachdim, 10-Kurniawan Dwi Julianto, 15-M Bachtiar, 18-Valentino, 25-Titus Bonai.
Pelatih: Nil Maizar

Inter Milan: 21-Paolo Orlandoni (12-Luca Castellazzi 45), 2-Ivan Cordoba, 4-Javier Zanetti (48-Lorenzo Crisetig 90), 13-Maicon, 25-Walter Samuel (24-Paolo Hernan Dellafiore 59), 42-Jonathan (34-Cristiano Biraghi 69), 17-Angelo Palombo (18-Andrea Poli 45), 19-Esteban Cambiasso, 29-Coutinho, 22-Diego Milito, 81-Samuele Longo (7-Giampaolo Pazzini 45)

Cadangan: 91-Raffaele Di Gennaro, 12-Luca Castellazzi, 7-Giampaolo Pazzini, 18-Andrea Poli, 24-Paolo Hernan Dellafiore, 34-Cristiano Biraghi, 48-Lorenzo Crisetig, 53-Luca Tremolada, 96-Giovanni Terrani.
Pelatih: Andrea Stramaccioni.

Jumat, 25 Mei 2012

Liga Selection vs Inter Milan



Inter Milan bermain dengan mayoritas skuad mudanya dalam pertandingan pertama dalam turnya di Indonesia. Hal tersebut membuat, skuat Inter tampak kesulitan mengembangkan permainan di awal babak pertama menghadapi Liga Selection. Tetapi meskipun demikian Inter berhasil mencuri gol melalui Samuele Longo di babak pertama.

Pada babak kedua, masuknya beberapa pemain utama Inter membuat skuat asuhan Andrea Stramaccioni tersebut menguasai sepenuhnya permainan. I Nerazzurri mampu menghibur fans mereka dengan permainan kombinasi yang cepat. 

Inter mendominasi sepenuhnya permainan di babak kedua, skuat asuhan Andrea Stramaccioni tersebut berhasil menambah keunggulan menjadi 3-0 melalui gol Giampaolo Pazzini dan Luca Tremolada.

Babak PertamaPada babak pertama, kedua tim memulai pertandingan dengan hati-hati. Peluang pertama di dapat oleh Liga Selection melalui tendangan keras Wilson Junior dari luar kotak penalti di menit ketujuh, namun sayang tembakannya masih melenceng.

Enam menit kemudian, memanfaatkan kesalahan Palombo, Wilson Junior kembali memiliki peluang emas untuk membuat Liga Selection unggul, namun kali ini tembakannya masih membentur mistar gawang.

Di saat Inter terus kesulitan menembus lini pertahanan lawan, Liga Selection terus menebar ancaman melalui tendangan-tendangan jarak jauh. Pada menit ke-26, giliran Kurniawan yang mencoba peruntungannya melalui tendangan keras mendatar yang masih mampu diamankan oleh Di Gennaro.

Pada menit ke-28, Inter hampir mencuri gol memanfaatkan kesalahan lini tengah Liga Selection, namun kembali tembakan pemain I Nerazzurri masih berhasil diblok oleh David Pagbe. Liga Selection langsung membalas peluang tersebut, tiga menit kemudian Wilson Junior kembali melakukan tembakan jarak jauh yang lagi-lagi dapat diamankan oleh Di Gennaro.

Pada menit ke-36, Inter berhasil memecah kebuntuan melalui gol Samuele Longo. Bola dari kapten Liga Selection Otavio Dutra yang ditujukan kepada kiper, dapat dicuri oleh Longo, sehingga ia dengan mudah mencetak gol ke gawang yang sudah kosong dan membuat kedudukan menjadi 1-0.

Inter yang mulai dapat mengembangkan permainan mereka, kembali memperoleh peluang melalui Longo lima menit kemudian. Sayang tembakan pemain berusia 20 tahun tersebut masih terlalu lemah. Hingga babak pertama usai, kedudukan 1-0 tetap bertahan.


Babak kedua

Inter mampu mendominasi permainan sepenuhnya di paruh kedua ini, terutama dengan masuknya beberapa pemain utama mereka, yaitu Douglas Maicon, Coutinho dan Jonathan.

Lima menit pertandingan berjalan, Coutinho hampir menggandakan keunggulan Inter. Memanfaatkan umpan Longo, Coutinho melepaskan sontekan yang digagalkan Aji Saka dengan susah payah.

Pada menit ke-52, akhirnya Inter berhasil menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Pazzini yang lolos dari jebakan offside berhasil menceploskan bola ke gawang yang dikawal Aji Saka. Kiper Arema IPL tersebut sebenarnya mampu menepis tembakan Pazzini, namun bola muntah kembali mengarah ke striker Italia tersebut dan peluang kedua tidak disiakannya.

Liga Selection mencoba membalas melalui Andik Vermansyah, namun sayang dua peluang yang didapat pemain Persebaya IPL tersebut masih tidak menemui sasaran.

Inter terus menekan lini pertahanan Liga Selection, Pazzini berpeluang mencetak gol keduanya, sayang kali ini tembakannya masih jauh melayang meskipun tinggal berhadapan dengan Aji Saka. Coutinho kemudian mengancam melalui tendangan jarak jauh, namun arah bola masih mengarah tepat ke kiper.

Pada menit ke-70, Inter berhasil memperlebar kedudukan menjadi 3-0. Umpan terobosan Coutinho berhasil diterima dengan baik oleh Luca Tremolada, yang tidak kesulitan menaklukkan Aji Saka.

Unggul tiga gol tidak membuat Inter menerapkan strategi bertahan. Beberapa menit kemudian, hampir saja kedudukan berubah menjadi 4-0, setelah tendangan jarak jauh Maicon masih membentur mistar gawang. Sementara tendangan keras Coutinho juga masih melenceng tipis di sisi kanan gawang Aji Saka.

Liga Selection yang kali ini kesulitan menembus lini pertahanan Inter juga berusaha mencuri gol melalui tembakan jarak jauh. Wilson Junior terus berusaha mencuri gol dengan melepaskan tendangan jarak jauh yang masih melenceng dari sasaran.

Esteban Cambiasso juga memperoleh peluang untuk mencetak gol di menit ke-85, pemain asal Argentina tersebut berdiri bebas saat menyambut umpan silang dari Maicon, sayang tandukannya masih melenceng dari sasaran.

Kedudukan 3-0 akhirnya menjadi hasil akhir dari pertandingan pertama Inter dalam tur mereka di Indonesia menghadapi Liga Selection

Berikut skuad Liga Selection dan Inter Milan:

Liga Selection: Aji Saka; Indra, Pagbe, Dutra, Diego; Kwon Jun, Sigit; Andik, Rasyid, Karlovic; Wilson. Cadangan: Ridwan, Saputra, Billah, Siregar, Hidayat, Kurniawan, Agung, Setmop, Rahman.

Inter Milan: Di Gennaro; C. Biraghi, Dellafiore, I. Cordoba, Zanetti, A. Palombo, A. Poli, L. Crisetig, S. Longo, G. Terrani, Pazzini. Cadangan: Castellazzi, Orlandoni, Maicon, Samuel, Cambiasso, Coutinho, Jonathan, Tremolada, Milito.